ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI (HPP) DAN BREAK EVENT POINT (BEP) PRODUKSI CRUDE PALM OIL (CPO)  PADA   PT. BAHARI GEMBIRA RIA

Agus Topo Subekti

doi:10.55331/jutmi.v3i2.51

Authors

Agus Topo Subekti Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Jambi

DOI:

https://doi.org/10.55331/jutmi.v3i2.51

Keywords:

Biaya Produksi, Break Event Point (BEP), Crude Palm Oil (CPO)

Abstract

Perusahaan yang beroperasi dalam bidang pengolahan buah kelapa sawit menjadi CPO (Crude Palm Oil) menggunakan buah kelapa sawit sebagai bahan utama dalam proses produksinya. Untuk menentukan biaya produksi yang akurat, komposisinya harus memperhitungkan dengan tepat unsur-unsur biaya produksi. Unsur biaya produksi yang diteliti meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Analisis titik impas berkaitan dengan penjualan, biaya tetap, dan biaya variabel. Semua biaya ini terkait dengan proses produksi Crude Palm Oil. Oleh karena itu, penelitian ini menghitung biaya produksi dan titik impas Crude Palm Oil PT. Bahari Gembira Ria dari tahun 2017 hingga 2022. Penelitian ini menggunakan desain penelitian analisis deskriptif dan analisis kuantitatif. Biaya produksi Crude Palm Oil (CPO) dihitung menggunakan metode full costing karena data yang digunakan mewakili dan telah melewati periode akuntansi. Biaya produksi dan titik impas dianalisis dalam dua bentuk, yaitu berdasarkan rupiah dan berdasarkan unit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan penjualan Crude Palm Oil (CPO) lebih besar daripada biaya produksi dan titik impas dalam bentuk rupiah maupun unit. Hal ini berarti perusahaan telah memperoleh laba dari produksinya.

References

Machfud dan Rika A.H. 2008. Model Perencanaan Produksi pada Rantai Pasok Crude Palm Oil dengan Mempertimbangkan Preferensi Pengambil Keputusan.Jurnal Teknik Industri. 10 (1): 38-49

Firdaus D.W. 2012. Akuntansi Biaya. Edisi Yogyakarta: Graha Ilmu.

Gunawan, Selamat Kurnia dan Muhammad Siddik Hasibuan. 2016. Analisis Perhitungan HPP Menentukan Harga Penjualan Yang Terbaik Untuk UKM. Jurnal Teknovasi. 3 (2): 10-16 M. C. Cengel, Yunus A., Fluid Mechanics, 4th ed. McGraw-Hill.New York. USA, 20184

Hansen, R, dan Mowen, M. 2000. Akuntansi Manajemen. Jilid 2. Jakarta: Erlangga

Supriyono, R.A. 2011. Akuntansi Manajemen 3 : Proses Pengendalian Manajemen. Edisi 1. Yogyakarta: BPFE.

Dianti Tiwi; Arifudin Lamusa danAbdul Muis. 2014. Analisis Titik Pulang Pokok Usaha Keripik Pisang Pada Industri Citra Lestari Production di Kota Palu. Agrotekbis. 2 (1): 101 -106.

Supriyono, R.A. 1999. Akuntansi Manajemen 1: Konsep Dasar Akuntansi Manajemen dan Proses Perencanaan. Edisi 1. Yogyakarta: BPFE.

Afriyanto. 2014. Unsur-Unsur yang Diper- hitungkan dalam Menentukan Harga Pokok Produksi Crude Palm Oil (Studi Kasus pada Pabrik PT. Sawit Asahan Indah Surau Gading. Jurnal Ilmiah Cano Ekonomos 3 (2): 79-84

Arianti Nyayu Neti; Sujalmo Sigit; Ririn Retnoningrum P. 2007. Penentuan Harga Pokok Produksi, Kontribusi Pendapatan Usaha Dan Pemasaran Brem di Desa Gebang Kecamatan Nguntoronadi Kabupaten Wonogiri Propinsi Jawa Tengah. Jurnal AGRISEP. 6 (1) : 68-86.

Handoko B. 2011. Analisa Perhitungan Break Event Point pada PT. Asam Jawa Medan. Jurnal Manajemen dan Bisnis. 11 (2): 11-125.

Arifin M.Z. 2013. Analisis Harga Pokok Tandan Buah Segar (TBS), CPO, dan Inti Sawit di kebun Gunung Bayu PT. Perkebunan Nusantara IV Kabupaten Simalungun. Skripsi. Medan: Universitas Sumatera Utara.

Chairunissa Nurul, Reswita, reswita., Irnad, Irnad. 2017. Analisis Biaya, Volume, dan Laba Pada Usaha Penggilingan Ikan Tenggiri di Kota Bengkulu (Studi Kasus Home Industry Bintang Laut). Jurnal AGRISEP. 16 (1): 33-40.